IKAT Minta Agar Seleksi Kuliah ke Timur Tengah dilaksanakan di Banda Aceh

Thursday, October 26, 2017

IKAT Minta Agar Seleksi Kuliah ke Timur Tengah dilaksanakan di Banda Aceh


Ikatan Alumni Timur Tengah (IKAT) Aceh meminta agar pelaksanaan test untuk calon mahasiswa asal Aceh yang akan kuliah ke universitas di negara Timur Tengah agar dapat dilaksanakan di Banda Aceh untuk memudahkan calon mahasiswa.

“Ini banyak taklief (beban-red), bagi calon mahasiswa. Beban waktu dan biaya. Mestinya kementerian Agama membuka penerimaan untuk beasiswa ke Timur Tengah di Aceh. Dulu-dulu kalau mau ke Mesir dan Sudan, testnya di Aceh. Sekarang ujiannya di Medan, kalau sudah lulus, harus ke Jakarta lagi. Ini kan memberatkan,” kata ketua IKAT Aceh, H. Muhammad Fadhil Rahmi, Lc saat berpidato pada acara pelantikan pengurus besar IKAT Aceh dan seminar internasional di gedung Aula Mahkamah Syar’iyah Aceh, 27 Maret 2016.

Fadhil mengungkapkan, bahwa pesantren di Aceh sudah sangat banyak, calon mahasiswa yang pergi ke Timur Tengah masih ditest dan diinterview di daerah lain seperti di Medan dan di Jakarta.

Dia juga mengingatkan bahwa Aceh adalah satu-satunya provinsi yang memberlakukan syariat islam. Jadi, kata Fadhil, kalau berbicara penerapan syariat secara kaffah, mestinya pemerintah juga mendukung hal ini.

“Membantu sebanyak-banyaknya mahasiswa Aceh mendapatkan pendidikan tidak hanya di dalam negeri, namun juga di universitas-universitas Islam di seluruh dunia, terutama di timur tengah, porsi untuk Aceh harus khusus dan ditambah,” harapnya.

Sementara itu kepada Sekjen Ikatan Alumni Al-Azhar Internasional Cabang Indonesia (IAAI) Dr. Mukhlis Hanafi yang juga pejabat di kementerian agama yang hadir pada acara tersebut, diminta untuk menyahuti dan menyampaikannya kepada pihak Menteri Agama. Ketua IKAT juga meminta kepada syeikh Dr. Ibrahim Lutfy al Said, salah seorang ulama Mesir yang hadir sebagai pembicara dalam legiatan tersebut untuk menyampaikan kepada syeikh Azhar. [Najib/rel]

0 comments :

Post a Comment